fbpx

Pengertian dan Jenis Awan Cumulonimbus

Pengertian dan Jenis Awan Cumulonimbus
awan cumulonimbus | foto:reddit.com

Pengertian dan penjelasan awan Cumulonimbus (Kumulonimbus). Saat ini kita masih bertanya-tanya apa sebenarnya penyebab dari jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501. Dari perkiraan perkiraan yang banyak dimuat di media bahwa jatuhnya pesawat AirAsia tersebut disebabkan oleh awan Cumulonimbus. Apa pengertian dari awan cumulonimbus yuk kita lihat dibawah ini yang telah saya rangkum dari beberapa sumber :

Pengertian Awan Cumulonimbus

Menurut Wikipedia Indonesia, Cumulonimbus dalam bahasa Indonesia disebut Kumulonimbus (Cb) adalah sebuah awan vertikal menjulang (keluarga D2) yang sangat tinggi, padat, dan terlibat dalam badai petir dan cuaca dingin lainnya.

Arti kata kumulonimbus berasal dari bahasa Latin, “cumulus” berarti terakumulasi dan “nimbus” berarti hujan. Awan ini terbentuk sebagai hasil dari ketidakstabilan atmosfer. Awan-awan ini dapat terbentuk sendiri, secara berkelompok, atau di sepanjang front dingin di garis squall. Awan ini menciptakan petir melalui jantung awan. Awan kumulonimbus terbentuk dari awan kumulus (terutama dari kumulus kongestus) dan dapat terbentuk lagi menjadi supersel, sebuah badai petir besar dengan keunikan tersendiri.

Dilihat dari pengertian awan tersebut, dapat disimpulkan bahwa awan Cumulonimbus bisa jadi merupakan salah satu faktor jatuhnya pesawat AirAsia. Namun tahukah anda bahwa ternyata awan ini sudah dibahas dalam Al Qur’an dalam surat Annur ayat ke-23 dan 24.

Jenis Spesies Awan Cumulusnimbus
  1. Kumulonimbus arkus
  2. Kumulonimbus kalvus: awan dengan puncak bergelembung, mirip kumulus kongestus, namun lebih besar;
  3. Kumulonimbus kapillatus: awan seperti sirus dengan puncak berpinggiran serat;
  4. Kumulonimbus inkus: subjenis Kumulonimbus kapillatus dengan puncak datar.
  5. Kumulonimbus mammatus
  6. Kumulonimbus pannus
  7. Kumulonimbus pileus
  8. Kumulonimbus praecipitatio
  9. Kumulonimbus tuba
  10. Kumulonimbus velum
  11. Kumulonimbus virga

Penjelasan Awan Cumulusnimbus Dalam Alquran


Dalam surat Annur Surat yang ke 24 ayat 43. Allah menjelaskan tentang Awan yang karakteristiknya mirip cumulus nimbus

(43). أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللَّهَ يُزْجِي سَحَابًا ثُمَّ يُؤَلِّفُ بَيْنَهُ ثُمَّ يَجْعَلُهُ رُكَامًا فَتَرَى الْوَدْقَ يَخْرُجُ مِنْ خِلَالِهِ وَيُنَزِّلُ مِنَ السَّمَاءِ مِنْ جِبَالٍ فِيهَا مِنْ بَرَدٍ فَيُصِيبُ بِهِ مَنْ يَشَاءُ وَيَصْرِفُهُ عَنْ مَنْ يَشَاءُ ۖيَكَادُ سَنَا بَرْقِهِ يَذْهَبُ بِالْأَبْصَارِ

Tidakkah kamu melihat bahwa Allah mengarak awan, kemudian mengumpulkan antara (bagian-bagian) nya, kemudian menjadikannya bertindih-tindih, maka kelihatanlah olehmu hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dipalingkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilat awan itu hampir-hampir menghilangkan penglihatan.

Sumber referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Awan_kumulonimbus diakses tanggal 4 januari 2015
http://dakwahmedia.com/2014/12/ternyata-awan-cumulus-nimbus-dijelaskan-dalam-al-quran/ diakses tanggal 4 januari 2015